NasionalismeNews-JATIM-Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengaku menerima instruksi dari Presiden Joko Widodo terkait penyaluran bantuan sosial (bansos).
Kemudian, Listyo lantas meminta jajarannya untuk bergerak cepat dalam penyaluran bansos kepada masyarakat terdampak kebijakan PPKM darurat.Listyo menuturkan tak ingin mendengar ada satu wilayah pun yang masih terkendala terkait penyaluran bansos tersebut.
“Jadi saya tidak ingin ada informasi di lapangan yang sampaikan di satu wilayah masih terdapat masalah dengan bansos,” tuturnya, Minggu (18/7/2021).
Lebih lanjut, Listyo secara langsung melepas personel Bhabinkamtibmas dan Babinsa untuk mendistribusikan paket sembako dan beras kepada masyarakat Jawa Listyo menyebut telah menurunkan bansos sebesar 2.500 ton beras serta 70 paket sembako.
Menurut penuturan Listyo, stok beras yang ada di Polda Jatim sebanyak 1.289 ton beras dan telah tersalurkan sebesar 232 ton pada 3-16 JuliKemudian, Listyo menyatakan bansos tersebut harus segera didistribusikan dan jika kurang nantinya bisa segera melapor.
Hal tersebut agar nantinya pihak Kementerian Sosial bisa kembali mengirimkan bansos bagi masyarakat tersebut.
Di sisi lain, Listyo juga menjelaskan bahwa bansos tersebut merupakan bagian dari program Presiden Jokowi untuk mengurangi beban masyarakat selama PPKM darurat. Listyo menegaskan bahwa pemberlakukan kebijakan tersebut menjadi salah satu upaya pemerintah untuk menyelamatkan masyarakat dari bahaya Covid-19.
(Aris Jaelani)