Seorang terduga teroris berinisial R-H yang ditangkap Densus 88 pada rabu kemarin, diketahui berprofesi sebagai dosen. Pihak Universitas Muhammadiyah Bengkulu membenarkan hal itu. Pihak kampus menjelaskan, R-H adalah dosen tidak tetap yang telah mengajar selama 6 tahun yang ditugaskan mengajar studi bahasa Arab
Next Post
Bahas Ketegangan di Ukraina, Putin dan Macron Lakukan Negosiasi
Fri Feb 11 , 2022
Nasionalismenews ,JAKARTA – Usai ketegangan yang terjadi di Ukraina, Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan pembicaraan negosiasi. “Sangat penting bahwa percakapan ini terjadi. Negosiasi panjang ini jujur dan sangat tegas” kata Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Yves Le Drian, dilansir TASS, Kamis (10/2/2022). Le Drian menjabarkan, diskusi memungkinkan […]

Lihat Juga
-
3 years ago
SELAMAT HARI PAHLAWAN 10 NOVEMBER 2021